![](https://dskertanegara.id/wp-content/uploads/2024/09/2_20240905_004639_0001-819x1024.png)
Dalam rangka melaksanakan kegiatan pembinaan kemasyarakatan dan pemberdayaan masyarakat desa, khususnya di bidang kesehatan tingkat desa, kali ini kader-kader posyandu hebat Desa Kertanegara Kecamatan Haurgeulis Kabupaten Indramayu Jawa Barat dikumpulkan menjadi satu dalam tema Rapat Pertemuan Kader-kader Hebat Desa Kertanegara. (4/09)
Dalam rapat pertemuan kali ini, Ibu Hj. Suti’ah selaku Ketua PKK Desa Kertanegara menyampaikan beberapa hal penting diantaranya tentang Pemberian Makanan Tambahan (PMT) dalam upaya Penanganan, Pencegahan dan Penurunan Stunting, Penyuluhan dan Konseling Gizi pada Ibu Hamil dan Balita, Program Keluarga Berencana, Insentif Kader Posyandu dan/atau Program Kesehatan lainnya. Kemudian daripada itu, Ibu Hj. Suti’ah juga menyampaikan beberapa tentang pentingnya mensosialisasikan kepada warga perihal semua Program Pemerintah Desa, Pemerintah Daerah Kabupaten Indramayu, Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat ataupun Pemerintah Pusat. Dalam hal ini bertujuan agar warga masyarakat tahu dan memahami tentang program-program yang sudah direncanakan, dilaksanakan serta direalisasikan atas pencapaian tahun yang berjalan maupun yang sudah terlewati khususnya oleh Pemerintah Desa Kertanegara maupun Pemerintah Daerah Kabupaten Indramayu yang kali ini dipimpin oleh Bupati Indramayu Hj. Nina Agustina. Begitu juga, penyampaian tentang pentingnya menjaga kesehatan, khususnya asupan gizi pada anak dan ibu hamil, supaya .. atas upaya yang telah dan sedang dijalani kita bersama, atas gotong royong dan bekerja bersama-sama dalam melaksanakan kegiatan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) atau kegiatan kesehatan lainnya ini semoga bermanfaat dan berimbas kepada peningkatan gizi anak serta ibu hamil tersebut pun menjadi semakin baik lagi. Amin Yra. Ucapnya
![](https://dskertanegara.id/wp-content/uploads/2024/09/3_20240905_004640_0002-819x1024.png)
Selanjutnya, Bapak H. Mulyono selaku Kepala Desa (Kuwu) Kertanegara juga menambahkan bahwa Pemberian Makanan Tambahan (PMT) juga merupakan salah satu strategi penanganan masalah gizi pada Balita dan upaya pencegahan Stunting. Kegiatan PMT tersebut tidak hanya memberikan makanan tambahan saja tetapi disertai dengan edukasi, penyuluhan, konseling gizi dan kesehatan agar dapat mempercepat proses perubahan perilaku ibu dan keluarga dalam pemberian makan yang tepat sesuai dengan umur, penyiapan makanan, pemilihan bahan makanan keamanan pangan.
Pemenuhan gizi seimbang yang memenuhi kecukupan gizi pada balita merupakan salah satu prasyarat untuk mencapai tujuan pembangunan sumber daya manusia yang merupakan kunci dalam mewujudkan Kertanegara Berkarya, Indramayu Bermartabat, dan Indonesia Emas 2045. Perlu diketahui bahwa, Posyandu itu sebagai bentuk upaya kesehatan bersumberdaya masyarakat, memiliki peran penting sebagai pemberi informasi dan penggerak masyarakat untuk perbaikan pola konsumsi sejak dini sebagai perwujudan upaya perbaikan gizi dan kesehatan masyarakat. Tuturnya![](https://dskertanegara.id/wp-content/uploads/2024/09/4_20240905_004640_0003-819x1024.png)